Scret Garden Episode 1

hairul | Sabtu, Maret 31, 2012 | 0 komentar
Episode 1

Adegan dibuka dengan pertunjukan sebuah kediaman yang super duper mewah.
Taman luas dengan danau dan bangku2 indah, arsitektur megah dan interior mewah.
Furniture kelas satu dan kerapian serta keteraturan tingkat tinggi. Hanya bisa ditandingi oleh kediaman Gu Jun Pyo,
membuat semua kediaman mewah dalam drama lewat.

Narasi : Apa kalian tahu tentang Indian musim panas? Sebelum musim dingin tiba,
di musim gugur, ada musim panas sekilas. Indian, katanya, berburu untuk musim dingin saat musim panas yang singkat itu.
Itulah mengapa mereka disebut Indian Musim panas, kado dari para dewa.
Indian musim panas untuk musim gugur ini jelas akan ditemani oleh hujan.
Kalau hujan tiba, apa kita akan menerima hadiah istimewa dari para dewa?
Tapi apakah itu kado atau lelucon dari para dewa, Aku pikir, kita harus melihatnya, benar, Tuan Kim Joo Won?


Kim Joo Won, turun dari atas dan bersiap pergi, meminum tehnya,
ia mendengus mendengar berita dan sekilas menatap langit. Joo Won,
CEO perusahaan besar dan orang perfeksionis. Joo Won keluar rumah/istana?
dengan mobil sportnya yang kencang. Joo Won berhenti sejenak ketika melihat Oska,
sepupunya sedang berciuman dengan aktris baru. Oska melambai ke arah Joo Won yang melihatnya dengan sebal.
Oska tidak repot-repot menghentikan ciuman-nya.

Joo Won lalu memacu mobilnya dengan kencang melewati pasangan itu.
Membuat rok wanita itu hampir tersingkap. Siapa itu?

Oska menjelaskan, dia bisa dikatakan sepupuku dalam silsilah keluarga.
Dalam hati : kenyataan-nya, seorang sepupu atau anak dari sepupu.
Jika aku membeli mobil sport, dia membeli dealer mobil itu.
Jika aku membeli yacht, dia harus membeli semua tanah disekitar dermaga agar dia merasa puas.


Oska : Orang berkata dia jauh lebih kejam dariku.
Chae Rin : Apa? Apa yang kau bicarakan? Mengapa aku harus mengatakan itu padamu Oppa?
Oska : Aigoo, Chae Rin, karena aku bicara sedikit berputar, kau tidak mengerti ya?
Aku bilang kita tidak perlu bertemu lagi. aku tidak ingin melihatmu lagi.


Chae Rin tidak terima, lalu untuk apa ciuman tadi? Oska santai berkata itu ciuman perpisahan.
Aku ingin ada di memorimu sebagai pria yang manis. Chae Rin ngamuk dan memukul Oska, hei! hei, kau brengsek!
 
Support : Creating Website | Johny Template
Copyright © 2012. Movie-Kartun - All Rights Reserved
Proudly powered by Blogger